Seseorang tatkala menyekutukan Allah dan kufur padaNya, kemudian ia mati dalam keadaan kafir, maka iblis akan gembira dan tertawa karena perbuatannya itu.
Sebagian ulama terdahulu berkata, “Jika iblis dan tentaranya berkumpul, mereka tidak akan senang dengan sesuatu apapun sebagaimana senangnya mereka terhadap 3 hal: seseorang yang beriman membunuh saudara seimannya, seseorang yang mati dalam kekafiran, dan hati yang takut terhadap kefakiran.”