ANTI TAHLILAN, SHALAWATAN, YASINAN, DAN MAULIDAN?
Umat diprovokasi dengan anti tahlilan, anti shalawatan, anti yasinan, anti maulidan…
Kami tidak anti tahlilan karena kami selalu memperbanyak membaca kalimat tauhid tersebut apalagi setiap selesai shalat fardhu.
Kami tidak anti shalawatan karena kami selalu mengucapkan shalawat setiap menyebut atau mendengar disebutnya nama Nabi -shallallahu ‘alaihi wa salam-.
Kami tidak anti yasinan karena kami selalu membaca dan menghafal berbagai surat-surat al-Qur’an tanpa terkecuali surat Yasin.
Kami tidak anti maulidan karena kami selalu berusaha untuk puasa setiap hari Senin, seperti Nabi -shallallahu ‘alaihi wa sallam- menjelaskan bahwa beliau berpuasa di hari Senin karena beliau dilahirkan dan menerima wahyu pertama kali di hari Senin.
Ayo mari tahlillan, shalawatan, yasinan, dan maulidan sesuai tuntunan Nabi -shallallahu ‘alaihi wa sallam-.
– Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, M.A. -hafizhahullah- –
______________________
📌 Kita sama-sama peduli dengan dakwah utama dan prioritas, yaitu tauhid dan aqidah. Anda bisa ikut aktif, caranya ketika mendapatkan tulisan ini, bagikan kembali di sosial media yang Anda punya dan seterusnya sehingga dakwah tauhid tersebar.
📲 Daftar Broadcast “Indonesia Bertauhid”
Instagram : iTauhid.com/instagram
WhatsApp : iTauhid.com/whatsapp
Facebook : iTauhid.com/facebook
Telegram : iTauhid.com/telegram
Twitter : iTauhid.com/twitter
LINE : iTauhid.com/line
BBM : iTauhid.com/bbm
______________________
♻ Silakan disebarluaskan