Allah berfirman (yang artinya): “…dan bersandarlah (dengan bertawakkal) pada Dzat yang Mahahidup, yang takkan pernah mati…” [QS. al-Furqän: 58]
Sulaimàn al-Kharräsh -rahimahulläh- berkata: “Tidak boleh bagi seorang hamba setelah (mengetahui) ayat tersebut, untuk bersandar kepada selain Allàh dalam setiap urusannya”
___
Tärïkh Dimasyq: 72/249