Abu Darda’ rodhiyallahu ‘anhu berkata,
ما أحد أمِن على إيمانه أن (لا) يسلب عند الموت إلا سلبه.
Tidak ada seorangpun yang merasa aman imannya tidak akan dicabut ketika diujung kematian melainkan imannya akan tercabut (ketika itu)”.
(Mukhtashor Minhajul Qoshidin hal. 382)