Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
“Tunjukilah kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Engkau berikan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan pula mereka yang sesat.” (QS. Al-Fatihah, ayat 5-7)
Ulama’ menjelaskan bahwa orang yang paling utama dari kalangan “orang-orang yang telah diberikan nikmat oleh Allah” itu adalah para sahabat radhiyallahu ‘anhum.